Memulai Sebuah Perubahan Dari Diri
Sendiri ( Ibdak Binafsik)
"Wahai orang-orang yang beriman! Mengapa kamu mengatakan sesuatu yang tidak kamu kerjakan?" (Qs. As-Shaf :2)
“Sesungguhnya Allah tidak merubah keadaan sesuatu kaum sehingga mereka merubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri. Dan apabila Allah menghendaki keburukan terhadap sesuatu kaum, maka tak ada yang dapat menolaknya; dan sekali-kali tak ada pelindung bagi mereka selain Dia”. (Qs. Ar-Ra;d:11)
“Jika
ingin memulai sebuah perubahan, maka mulailah dengan 3M (mulailah dari diri
sendiri, mulailah dari hal yang kecil, dan mulailah dari sekarang)”.
Banyak orang indonesia yang mulai desperate melihat situasi dan kondisi bangsa Indonesia yang semakin
memburuk hampir dari semua bidaang, tidak hanya bidang pendidikan. Banyak yang
beranggapan bahwa untuk memperbaiki situasi dan kondisi bangsa ini, harusnya si
A yang berubah, harusnya si B yang berubah (berharap oranglain dulu yang berubah). Teringat akan tulisan Westaminster
Abbey, saat sebelum meninggal. Abbey adalah arsitek kerajaan Inggris dan sangat
dekat dengan kekuasaan kerajaan Inggris. Saat mudanya, Abbey, sangat
berapi-api, semangat menggebu, dan optimis untuk mengubah dunia, karena
didukung oleh kecerdasanya, keautentikannya, dan dekat dengan kerajaan. Namun
saat beliau mendekati ajal, di situlah beliau baru menyadari kekeliruanya dan
membuat tulisan puisi untuk dipetik pelajarannya.
Aku bermimpi ingin mengubah dunia.
Seiring dengan bertaambahnya usia daan kearifanku,
kudapati bahwa dunia tak kunjung berubah
maka cita-cita itu agak kupersempit,
lalu kuputuskan hanya untuk mengubah negriku.
Namun tampaknya, hasrat itupun tiada hasilnya.
Ketika usiaku semakin senja,
Dengan semangatku yang masih tersisa,
Kuputuskan untuk mengubah keluargaku.
Tetapi celakanya, merekapun tidakmau diubah!
Dan kini,
Sementara aku berbaring,
Saat ajal menjelang tiba-tiba, kusadari.
Andaikan yang pertama-tama kuubah adalah diriku,
Maka dengan menjadikan diriku panutan,
Mungkin aku bisa mengubah keluargaku.
Lalu berkat inspirasi dan dorongan mereka,
Bisa jadi aku pun mampu memperbaiki negriku, kemudian siapa tahu,
Aku bahkan bisa mengubah dunia”
Inspirasi apa yang bisa kita ambil
dari puisi tersebut? kita bisa mencari (meraskan) pesan yang ingin disampaikan
Abbey dalam puisi tersebut. kalau dalam bahasa awam kita sehari-hari, bisa
dipetik pelajaran:
“ini
loh saya, saya jenius, saya itu arsitek kerajaan inggris, saya dekat dengan
raja penguasa inggris, mau ngapain saja saya bisa loh”. Namun pada akhirnya
menjelang ajal dia baru menyadari kekeliruannya. “saya yang pada jamannya begitu hebat, tapi tidak mampu mengubah apa
pun. Jangan sampai kalian seperti saya, baru sadar ketika mendekati ajal”.
Oleh karena itu untuk melakukan
suatu perubahan, mulailah dari sekarang, dari hal yang terkecil dan ubahlah
diri sendiri (ibda’ bi nafsik) terlebih dahulu.
Daftar pustaka
Atho’
Illah.2015. Menjadi Manusia Sesungguhnya.
Yogyakarta Lingkar Media